Air Terjun Batang di Tanah Karo Sumatera Utara

Air Terjun Batang di Tanah Karo Sumatera Utara - Pesona keindahan alam Sumatera Utara sudah tidak diragukan lagi, dimana ada ribuan keindahan alam wisata yang begitu takjub. Begitu juga keindahan alam masih banyak lagi yang belum terjamah oleh penikmat alam.

Trip kali ini saya akan bercerita tentang perjalanan saya beserta komunitas penikmat alam yaitu Keliling Medan Adventure menuju ke salah satu air terjun yang ada di Tanah Karo Sumatera Utara yakni Air Terjun Batang. Air Terjun Batang ini berada di desa Pola Tebu Kecamatan Kuta Buluh, Tanah Karo.

Air Terjun Batang ini belum banyak orang yang mengetahuinya, sehingga kami lah Komunitas alam yang pertama menapaki lokasi air terjun tersebut. Di mulai dari Kota Medan sebagai titik kumpul, kami pun berangkat pukul 07.30 Wib menuju Kota Berastagi untuk menunggu beberapa teman yang akan ikut ngetrip. Setelah beberapa saat menunggu teman yang lainnya pun datang menghampiri kami. Untuk mempersingkat waktu, kami semuanya pun bergegas menuju desa Pola Tebu Kecamatan Kuta Buluh letak objek Air terjun Batang tersebut.

Waktu tempuh untuk menuju ke ke desa Pola Tebu ini kami menempuhnya dengan 4 jam waktu perjalanan, dengan jarak tempuh kurang lebih 160 Km jauhnya. Untuk menuju lokasi air terjun kita bisa mengendarai kendaraan roda dua maupun roda empat. Begitu juga rute menuju ke lokasi Air terjun lumayan bagus sampai kecamatan Tiga binanga, namun untuk menuju ke desa Pola Tebu rute jalan nya cukup cadas bebatuan dikarenakan jalan yang belum di aspal. Kami pun ekstra hati hati untuk melintasi rute menuju desa pola. Tak berlangsung lama jalanan cadas tersebut kami lalui, kami pun tiba di desa Pola Tebu yang dimana Air Terjun Batang tersebut bersembunyi di kedalaman hutan desa Pola Tebu.

Kami pun di sambut dengan masyarakat desa pola tebu dengan baik begitu juga dengan kepala desa nya. Kami pun berbincang bincang ringan dengan kepala desa Pola Tebu tersebut sambil kami beristirahat sejenak untuk memulihkan tenaga sebelum melakukan perjalanan menuju Lokasi Air Terjun Batang. Setelah selesai bincang ringan tersebut kepala desa pola tebu  menugaskan beberapa pemuda setempat untuk mengantarkan kami ke lokasi Air Terjun Batang tersebut.

Tak menunggu lama, kami pun langsung bergegas menuju lokasi Air Terjun Batang dengan mengendarai sepeda motor yang dimana natinya sepeda mtor kami akan ditinggal di salah satu tempat pemancingan. Selanjutnya kami melanjutkan perjalanan dengan menapaki jalan setapak yang begitu cadas dan curam. Kami pun harus ekstra hati hati karena terpeleset sedikit saja, fatal akibatnya langsung terjun kebawah.

Namun terlepas dari rute yang begitu cadas dan curam, di perjalanan menuju Air Terjun kami pun di suguhkan dengan alam hutan yang masih begitu liar. Tak hanya keindahan alam hutannya saja, beberapa hewan kami jumpai selama perjalanan seperti burung yang belum pernah kami lihat sebelumnya menurut kami itu sangat langka, begitu juga  kami pun menjumpai hewan seperti monyet yang bergelantungan di pepohonan dengan mengeluarkan suara yang menggema, kami pun sangat terkagum dengan se isi hutan yang masih liar ini.

Setelah hampir 45 menit menapaki jalur setapak, kami pun sudah mulai mendengar suara riuhan yang menurut kami itu adalah suara riuhan air yang terjun dari ketinggian. Tak lama kemudian  kami pun tiba di Air Terjun Batang yang berdiri kokoh, akhir nya sampai juga kami di air terjun batang ini. Sungguh Takjum kebesaran Tuhan  . . , yang dimana air terjunnya cukup besar dan mempunyai ketinggian sekitar 30 meter. Air terjunnya jatuh kebawah membentuk melebar seperti tirai. 

Di lokasi Air terjun Batang ini, kami bukan hanya disuguhkan satu air terjun saja namu ada dua air terjun yang kami dapat nikmati. Info dari pemandu/pemuda setempat kata mereka jika kita menyusuri sungai yang mengalir menuju kebawah kita akan bisa dapat menikmati total tujuh air terjun. Hasrat kami untuk mengeksplore air terjun yang lainya pun tidak terlaksana dikarena kan rute yang dilalui sangat curam sekali. Sehingga kami memutuskan untuk tidak melanjutkan ke air terjun tersebut.

Hampir satu jam lamanya kami menikmati air terjun batang ini dengan berbagai aktifitas yang bisa dilakukan disini, seperti yang dilakukan teman teman yang lainya ada yang bermain air dan menikmati air terjunnya dengan bermandi sambil berjoget joget, serasa rasa capek pun hilang. Begitu juga kami pun mengabadikan momen ini dengan berfoto ria, cekrakkkK CekrekkkkK eaaa . .
Setelah puas menikamti keindahan alam Air Terjun Batang tersebut, kami pun langsung berkemas kemas dan bergegas untuk balik. Setelah sesampainya di pemukiman warga desa pola tebu kami pun izin untuk pulang ke Medan. 

Sebelum kami pulang kami beserta Kepala desa dan perangkat desa berfota bersama di depan halaman Balai desa. Kepala Desa Pola Tebu berpesan kepada kami agar di tahun yang akan datang kami bisa datang ke sini lagi tutur Kepdes Pola Tebu Tersebut. Kami pun menjawabnya dengan yakin kalau waktu pasti kami sempatkan pak, kami berucap. kami pun saling bersalam salaman dan kami pun berpamitan untuk pulang ke rumah masing masing tentunya di Kota medan.

Itulah cerita singkat perjalanan saya bersama Komunitas Keliling Medan Adventure menuju Air Terjun Batang di Tanah Karo, Sumatera Utara. Sampai jumpa lagi . .
"Nongkrong Bersama Alam & Ceritakanlah"

Tips Ngetrip ke Air Terjun Batang agar sukses :

• Pastikan kondisi kesehatan anda sehat
• Siapkan kendaraan yang sudah di service sebelumnya.
• Pastikan bahan bakar selalu penuh
• Kondisikan cuaca dengan rute trip yang anda lalui/ kalau bisa jangan musim penghujan kesana
• Contact Person : Bob Afandi Sembiring (082161322441)
• Save Alam

Photo By :  KEMA